Lentera Kalea History : " Walimah itu ... "
Pembaca yang di rahmati Allah, saya ini orang baru dalam dunia tulis menulis, saya sedang membuat beberapa cerita remaja islami bertahap, ya memang sengaja, doakan saja,bisa keep continue. semoga bacaan ini bisa menghibur dan ada manfaat yang bisa diambil.
********************************************************************************
Aku tak pernah berfikir akan merasakan ini, namun inilah yang ku rasakan , perasaan sulit untuk dibohongi, jujurlah wahai para wanita, , perasaan tak bisa di bohongi,, sehebat apapun kau tutup pastilah Allah tau,,
Yaa.. Memang aku hanya ingin Allah yang tau ,, disela sela waktuku aku selalu ingat bahwa memang dia bukan milikku lagi .. Apalah daya,, Bibir ini hanya bisa berucap terimakasih dan maaf atas apa yang telah aku perbuat dahulu ,, penyesalan memang datang terakhir . aku akui itu ..
Kini Surat Undangan merah hati itu sudah kubaca ..
Neelam dan Farhan ,, Pesta walimahan itu akan diadakan tepat di hari ulang tahunku, 17 Juli 1986 , entahlah takdir Allah memang nyata, hatiku bergumam sekaligus teriris duka, Wallahi hatiku hancur melihatnya, andai saja aku tak mengenal nama seorang pria yang tercetak indah disitu berdamping wanita yang samar kukenali namanya. Tengadah doa dalam tangis selalu kupinta pada Yang Maha Kuasa agar diri ini bisa lepas dari ingatannya, sudah hampir 2 tahun kami tidak bertemu aku hanya tau informasi dia melalui akun dunia maya yang ia punya, jujur aku selalu membuka akun itu setiap hari walau aku tahu setiap aku buka selalu saja ada buliran air mata jatuh dari dua bola mataku.
Satu hari menjelang hari walimahannya aku baru sadar undangan yang kusimpan dalam lemari kaca ruang tamu itu tertuju untuk ku ketika Bi Mila memberitahunya padaku.
"Non Lea ada surat non, sepertinya besok nikahnya, noh sudah baca ?" Ucapnnya sambil mengetuk kamarku.
"Iya bi, Lea sudah baca kok" Jawabku lirih
Tiba-tiba nada dering Barakallahukuma-Maher Zein membanguniku dalm lamunan hayal yang sebentar itu,
"Assalamu'alaikum, Ridho?Kenapa?" Tanya ku langsung ketika jawaban dari orang diseberang sana belum menjawabnya.
"Walaykumsalam, eh besok lu ke nikahan nya Farhan, Le ?" Tanyanya tanpa menyadari perasaan sahabatnya itu.
"Hmm,, aku bingung dho kesana apa ngga, aku sudah beli kadonya sih namun aku ragu.."
Jawabku lirih
"Sudah ikut aja , kan ama gue , gue kan diundang aja, ayoo inget seorang muslimah yang baik harus bisa menerima takdir dari Rabb Nyakan, sudahlah banyak yang mau sama kamu le, kamu tuh cantik, baik hati rajin menabung, tidak sombong. hahaha, Kalo ditawarin gue juga mau" Sahutnya menghibur.
"Ih . apa sih dho, hmmh.. oke deh ya lkita jalan bareng aja sama Melani juga, oke Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumussalam" .
Dalam tahujudnya ia menengadah pada Ilahi yang memegang busur cinta. ia lah Dewa Amor sesungguh nya Allahu Azza Wajalla. Tak mau pikiran nya terhasut oleh bayang Farhan ia sibukkan dirinya hingga akhirnya iatertidur dalam pegangan Mushaf Pink nya dan bermimpi ...
_bersambung_
Read in Lentera Kalea History Part II yah :)
25 Agustus 2011 pukul 02.30
make it curious
25 Agustus 2011 pukul 12.21
Awal yang baik!!! ^_^
25 Agustus 2011 pukul 23.48
@Dinda : hoho.. hokeh deeh ..
@joker : wahahahai . terimakasih :D
4 September 2011 pukul 08.12
nice post..
mampir dong http://hobby-anda.blogspot.com
13 September 2011 pukul 03.34
yah to be continue. ditunggu posting selanjutnya.
keep writting.. :)
13 September 2011 pukul 04.20
nice note...berkunjung ke gubuk ku ya..www.nennydamay.blogspot.com
13 September 2011 pukul 06.18
di tunggu cerita selajutnya mbak :)
13 September 2011 pukul 23.42
Sebenarnya sudah ada lanjutannya namun harus ada yang direvisi . makasih semuanya ^_^
14 September 2011 pukul 01.20
Yang jelas, Ridho itu orangnya udah paham banget sama si mbak.
14 September 2011 pukul 01.52
keep writing teh.. :)
14 September 2011 pukul 05.56
masyaAllah, d tunggu kelanjutannya..
mari, jalan" d rumah sederhana saya :)
http://bianglala-basmah.blogspot.com/